Psikodiagnostik
III
Observasi dan
wawancara.
Secara garis besar Observasi
adalah proses penelitian dan memperhatikan
tanpa adanya penilaian yang subektif sedangkan
wawancara adalah proses tanya
jawab lisan
dua orang atau lebih
secara langsung.
Dalam
proses penelitian, observasi dan wawancara adalah proses yang paling dasar,
namun dengan kata “dasar”nya ini, dua hal ini pula yang utama dan sangat
penting. Mengapa
sangat penting ? karna tanpa adanya observasi dan wawancara akan sangat sulit
mendapatkan data yang benar-benar valid. Mendengar,
melihat, dan merasa adalah panca indra yang kita miliki yang juga dapat
membantu jalannya observasi dan wawancara, namun dari berbagai panca indra yang
kita miliki, visual/penglihatan adalah yang
paling baik untuk proses mengobservasi.
OBSERVASI
Beberapa pengertian observasi menurut para tokoh :
1. Menurut
Black & Champion (2001)
observasi adalah mengamati dan
mendengar perilaku
seseorang selama beberapa waktu tanpa
melakukan manipulasi dan pengendalian, serta mencatat penemuan yang
memungkinkan atau
memenuhi syarat untuk digunakan kedalam tingkat penafsiran
analisis.
2. Menurut
Young (dalam Ahmadi, 2002)
observasi adalah suatu penyelidikan yang dijalankan secara
sistematis, dan dengan sengaja
diadakan dengan menggunakan alat indera
(terutama mata) terhadap kejadiankejadian yang langsung ditangkap
pada waktu kejadian
itu terjadi.
3. Menurut
Usman dan Purnomo (2006)
Metode observasi dibagi menjadi enam
teknik, yaitu :
a) Observasi
Partisipasi
adalah
observasi yang dilakukan
jika observer terlibat langsung secara
aktif dalam objek yang diteliti.
b) Observasi
Nonpartisipasi
adalah
observasi yang
dilakukan jika observer tidak terlibat langsung secara aktif dalam objek yang diteliti.
c) Observasi
Sistematis
adalah observasi yang sudah ditentukan
terlebih dahulu kerangkanya,
kerangka itu memuat faktorfaktor yang
akan diobservasi menurut kategorinya.
d) Observasi
Nonsistematis
adalah observasi yang belum ditentukan
terlebih dahulu kerangkanya.
e) Observasi
Eksperimental
adalah
observasi yang
dilakukan terhadap situasi yang disiapkan sedemikian
rupa untuk meneliti sesuatu
yang dicobakan.
f) Observasi
Noneksperimental
adalah observasi yang
dilakukan terhadap situasi yang
belum disiapkan atau alami untuk meneliti
sesuatu yang dicobakan.
Adapun
metode-metode untuk observasi :
Ada teori
Ada object yang
diteliti
Empiris
Terukur/fallid
Sistematis
WAWANCARA
Pengertian
wawancara menurut para tokoh :
1. Menurut
Usman dan Purnomo (2006)
mendefinisikan wawancara adalah
tanya jawab lisan
dua orang atau lebih secara langsung. Percakapan ini dilakukan oleh dua pihak,
yaitu Pewawancara
yang disebut intervieuwer, sedangkan
orang yang diwawancarai disebut interviewee.
2. Menurut
Denzin (dalam Black & Champion,
2001) mendefinisikan Interview atau wawancara adalah
pertukaran percakapan dengan
tatap muka dimana seseorang memperoleh
informasi dari yang lain.
Datar
pustaka
Black, J. A., & Champion, D. J. (2001). Metode dan
masalah penelitian sosial. Bandung: PT. Refika Aditama.
Wicaksono,
B. (2010). Jurnal; Kohesifitas suporter tim sepak
bola persija. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas
gunadarma.
Usman, H., & Purnomo, S. A. (2006). Metodelogi penelitian sosial. Jakarta: Balai Pustaka.
Terima kasih Ya Mbak...ulasan yang sangat bagus, akan lebih bagus dan cantik jika dilengkapi dengan contoh-contoh dari pengalaman yang parktis baik yang dialami oleh Mbak sendiri atau rekan-rekannya yang lain...tetap berbagi untuk 1ndONEsia...salam SOBAT !
BalasHapus